Nama : Mustofa, S.Pd
NIP : 19740814 200501 1 013
Jabatan : Guru Kimia
SMA Negeri 3 Mojokerto merupakan salah satu sekolah yang memiliki citra baik di masyarakat. Karena pada dasarnya sekolah yang berada di Jalan Pemuda No 33 ini mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain yang ada di kota Mojokerto. Terbukti dengan banyaknya lomba-lomba yang dimenangkan oleh siswa baik lomba akademik maupun non-akademik. Prestasi-prestasi tersebut tentunya tidak terlepas dari kerja keras bapak dan ibu guru dalam membimbing, mendidik, dan mengajar siswanya dengan penuh kesabaran dan tanggung jawab. Hal itu dilakukan agar siswanya mampu mencapai titik kesuksesan yang dapat diraih oleh siswa.
Salah seorang guru yang sangat berperan dalam tercapainya prestasi siswa adalah Bapak Mustofa, M.Pd. siswanya biasa memanggil beliau dengan nama panggilan Pak Mus. Guru mata pelajaran kimia ini berhasil menjuarai OSN Kimia tingkat nasional tahun 2012 dan memperoleh medali emas. Beliau juga mendapat penghargaan sebagai The Best Theory dalam perlombaan tersebut. Guru kimia ini mempunyai sebuah prinsip dalam mencapai suatu kesuksesan. Beliau selalu bersikap jujur dan disiplin dlama melakukan suatu tindakan. Walaupun konsekuensinya sangat berat, yakni beliau harus menerima kegagalan. Namu hal itu tak membuat semangatnya patah. Malah akan membuat beliau semakin bekerja keras untuk mencapai kesusesan tersebut. Guru yang telah mengejar di SMAN 3 Mojokerto selama lebih dari 7 tahun ini mengaku bahwa dalam mencapai sebuah kesuksesan tidaklah mudah. Karena pada perjalana menuju kesuksesan terdapat berbagai macam kegagalan. Begitu juga pada lomba OSN tingkat nasional. Beliau mengaku bahwa selama mengikuti lomba tersebut tidak ada persiapan yang matang. Karena begitu banyak kegiatan yang harus beliau lakukan sebelum berangkat ke Jakarta. Dengan banyaknya kegiatan tersebut secara otomatis beliau tidak belajar untuk persiapan lomba.
Namun ada hikmah tersendiri yang membuat guru berusia 38 tahun ini mencapai kesuksesan. Terutama kesuksesan sebagai juara lomba OSN tingkat Nasional. Hikmah tersebut didapatinya setelah tahu bahwa benih yang pernah ditanamnya itu menghasilkan buah yang tak terduga. Dalam wawancara bersama tim Krida (tim penyusun Majalah SMAN 3 Mojokerto), beliau berceruta bahwa benih tersebut merupakan sebuah prinsip yang selalu digenggamnya. Prinsip tersebut juga dilakukan ketika beliau mengikuti PLPG. Beliau selalu bersikap jujur dan tidak menghalalkan segala macam cara untuk menempuh sebuah kesuksesan. Alhasil, beliau gagal. Dengan kegagalan tersebut, beliau tidak berputus asa. Beliau belajar dari sebuah kegagalan. Dari kegagalan tersebut itulah, sehingga pada tes yang kedua beliau pun lulus.
Pada saat mengikuti OSN pun beliau tetap melakukan apa yang telah menjadi prinsipnya. Walaupun beliau tidak memiliki persiapan, namun Allah telah memberikan hikmah tersendiri baginya. Ketika mengikuti OSN, Pak Mustofa tidak sempat belajar materi. Namun ketika beliau mengerjakan setiap soal dalam OSN di Jakarta, apa yang telah dipelajarinya ketika mengalami kegagalan pada saat PLPG itulah yang muncul sebagai soal di OSN. Alhasil, beliau menyandang sebagai peraih medal emas dan The Best Theory pada OSN tingkat nasional di Jakarta. (Tim Krida Smagha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar